Memiliki rumah impian bersama pasangan tentu menjadi salah satu tujuan besar dalam hidup. Rumah bukan hanya tempat tinggal, tapi juga simbol komitmen, kenyamanan, dan awal dari perjalanan membangun masa depan bersama. Namun, untuk mewujudkan impian tersebut, dibutuhkan perencanaan keuangan yang matang dan komitmen untuk menabung bersama.

Di artikel ini, kami akan membantu Anda dan pasangan memulai langkah demi langkah dalam menabung untuk membeli rumah. Mulai dari menentukan target dana, membuat strategi menabung, hingga mengelola keuangan yang tepat. Yuk, mulai perjalanan finansial bersama dari sekarang!

1. Bicarakan Tujuan Bersama

Langkah awal yang penting adalah menyamakan visi. Diskusikan secara terbuka:

• Ingin membeli rumah dalam jangka waktu berapa lama?
  
  

• Apakah rumah yang diinginkan tipe 36, rumah tapak, atau apartemen?
  
  

• Lokasi ideal yang diincar?
  
  

• Budget maksimal untuk membeli rumah?
  
  

Dengan memiliki visi yang selaras, Anda dan pasangan akan lebih termotivasi dalam menyusun strategi keuangan bersama.

2. Hitung Total Dana yang Dibutuhkan

Untuk menabung secara efektif, Anda perlu tahu berapa besar dana yang dibutuhkan. Beberapa hal yang perlu diperhitungkan:

• Uang muka (DP) rumah (10–20% dari harga rumah)
  
  

• Biaya KPR, termasuk provisi dan administrasi
  
  

• Biaya notaris, balik nama, dan pajak pembeli
  
  

• Biaya renovasi atau pengisian rumah
  
  

Contoh: Rumah seharga Rp500 juta, DP 20% berarti Anda perlu menyiapkan Rp100 juta. Tambahkan biaya lainnya sekitar 5–10% sebagai cadangan.

3. Tentukan Target & Timeline Menabung

Setelah tahu jumlah dana, buat target menabung. Misalnya, Anda ingin mengumpulkan Rp100 juta dalam 3 tahun:

Rp100 juta / 36 bulan = sekitar Rp2,8 juta per bulan

Jika menabung bersama pasangan, cukup menyisihkan Rp1,4 juta per orang setiap bulannya. Tentukan tenggat waktu yang realistis dan sesuaikan dengan kondisi keuangan Anda berdua.

4. Gunakan Rekening Bersama yang Aman dan Transparan

Kini Anda tidak perlu bingung soal bagaimana menyimpan uang tabungan bersama. Bank Raya menghadirkan fitur Saku Bareng, solusi rekening digital bersama yang dirancang untuk kebutuhan kolaboratif, termasuk menabung rumah bersama pasangan.

Apa itu Saku Bareng?

Saku Bareng adalah fitur unggulan dari aplikasi Raya by Bank Raya yang memungkinkan dua pihak atau lebih mengelola satu rekening bersama secara transparan. Cocok digunakan oleh pasangan, komunitas, arisan, bahkan kelompok usaha.

Keunggulan Saku Bareng:

• Jumlah anggota hingga 300 orang – fleksibel dan kolaboratif.
  
  

• Transparan – semua anggota bisa melihat riwayat transaksi.
  
  

• Tanpa biaya tambahan – pembukaan dan penggunaan gratis.
  
  

• Limit simpanan hingga Rp2 miliar – cocok untuk target besar seperti DP rumah.
  
  

• Admin pengelola – ada satu orang yang disepakati untuk memasukkan dan menarik dana, menjaga keamanan transaksi.
  
  

• Akses digital penuh – semua aktivitas dilakukan melalui aplikasi Raya.
  
  

Dengan menggunakan Saku Bareng, Anda dan pasangan dapat mengelola tabungan rumah dengan lebih aman dan terstruktur. Tidak perlu lagi bingung mencatat manual atau khawatir dana terpakai tanpa sepengetahuan bersama.

5. Terapkan Gaya Hidup Hemat

Menabung untuk rumah memerlukan kedisiplinan. Anda dan pasangan bisa mulai menerapkan gaya hidup hemat seperti:

• Membatasi makan di luar
  
  

• Menghindari pembelian barang yang tidak mendesak
  
  

• Membuat anggaran belanja bulanan
  
  

• Memanfaatkan promo dan diskon
  
  

• Menggunakan transportasi umum jika memungkinkan
  
  

Setiap pengeluaran yang bisa dihemat akan mempercepat terkumpulnya dana rumah Anda.

6. Gunakan Auto-Debit untuk Konsistensi

Konsistensi adalah kunci sukses dalam menabung. Supaya tidak lupa atau tergoda memakai dana lain, aktifkan fitur auto-debit dari rekening pribadi ke Saku Bareng setiap bulannya.

Raya App mendukung transfer otomatis dan pengelolaan tabungan digital secara praktis. Jadi Anda tinggal duduk tenang, dana tabungan akan otomatis masuk setiap bulan.

7. Pertimbangkan Instrumen Investasi Ringan

Jika jangka waktu menabung lebih dari 2–3 tahun, Anda bisa mempertimbangkan mengalokasikan sebagian dana ke produk keuangan yang aman seperti:

• Reksa dana pasar uang
  
  

• Deposito berjangka
  
  

• Obligasi pemerintah ritel
  
  

Namun, jangan campurkan dengan dana darurat atau uang yang harus likuid dalam waktu dekat. Gunakan akun berbeda dan pastikan risikonya sesuai profil Anda dan pasangan.

8. Evaluasi Tabungan Secara Berkala

Tinjau kembali rencana menabung Anda setiap 3 atau 6 bulan. Evaluasi:

• Apakah target bulanan tercapai?
  
  

• Apakah pengeluaran masih terkendali?
  
  

• Apakah perlu penyesuaian target?
  
  

Diskusi rutin seperti ini bukan hanya menjaga rencana tetap pada jalurnya, tetapi juga memperkuat komunikasi finansial antara Anda dan pasangan.

9. Jangan Lupakan Dana Darurat

Meskipun sedang fokus menabung untuk rumah, dana darurat tetap wajib tersedia. Sebaiknya, simpan 3–6 bulan pengeluaran rutin di rekening terpisah agar bisa digunakan saat keadaan mendesak.

Gunakan fitur rekening digital dari Bank Raya yang memungkinkan Anda membuka beberapa saku atau rekening dalam satu aplikasi untuk tujuan berbeda.

10. Rayakan Progres Kecil

Setiap progres adalah pencapaian. Saat berhasil mencapai 25%, 50%, atau 75% dari target, rayakanlah bersama. Bisa dengan memasak makan malam spesial di rumah, staycation singkat, atau sekadar membeli camilan favorit.

Menabung akan terasa lebih menyenangkan jika Anda dan pasangan tetap menghargai proses dan perjalanan bersama.