Perbedaan Lamaran dan Tunangan yang Kamu Harus Tahu!

Insights | 2024-12-10 02:35:31
Perbedaan Lamaran dan Tunangan yang Kamu Harus Tahu!

Banyak pasangan yang masih bingung membedakan antara lamaran dan tunangan dalam perjalanan menuju pernikahan. Lamaran dan tunangan memang sering kali terlihat mirip, padahal kedua momen tersebut memiliki makna dan tujuan yang berbeda dalam budaya Indonesia. Setiap tahapan ini memiliki nilai penting tersendiri yang perlu dipahami sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.


Artikel ini akan membahas secara lengkap pengertian lamaran dan tunangan, mulai dari definisi, proses, hingga makna kulturalnya. Simak penjelasannya di bawah ini!


Pengertian Lamaran


Lamaran merupakan prosesi formal yang menandai keseriusan pasangan untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Dalam tradisi Indonesia, lamaran bukan sekadar momen romantis antara dua insan, melainkan juga pertemuan resmi antara dua keluarga yang akan menyatukan visi dan misi bersama.


Lamaran adalah prosesi di mana keluarga pihak pria secara resmi menyatakan niat untuk meminang sang wanita di hadapan keluarganya. Momen ini ditandai dengan pertukaran cincin, pembacaan doa, dan pemberian seserahan sebagai simbol keseriusan dan tanggung jawab. Berbeda dengan tunangan, lamaran merupakan tahapan yang lebih formal dan seringkali diatur oleh keluarga dengan melibatkan prosesi adat.


Pengertian Tunangan


Sebuah perjalanan menuju pernikahan sering kali dimulai dengan momen pertunangan, yang menjadi tahapan penting dalam budaya Indonesia. Pertunangan merupakan fase transisi yang menandai keseriusan hubungan sebelum memasuki jenjang pernikahan.


Tunangan merupakan kesepakatan atau komitmen antara dua insan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan. Status ini menandai perubahan signifikan dari sekadar pacaran menjadi tahapan yang lebih serius dengan restu kedua belah pihak keluarga. Berbeda dengan pacaran, tunangan memiliki legitimasi sosial karena melibatkan persetujuan dan pengakuan dari keluarga besar.


Perbedaan Lamaran dan Tunangan


Memahami perbedaan antara lamaran dan tunangan sangatlah penting bagi pasangan yang berencana menuju jenjang pernikahan. Meski keduanya merupakan tahapan penting, setiap prosesi memiliki karakteristik dan makna yang berbeda dalam budaya Indonesia.


1. Makna acara


Lamaran dan tunangan memiliki makna yang berbeda dalam konteks budaya Indonesia. Lamaran merupakan prosesi yang lebih sakral dan formal, melibatkan seluruh anggota keluarga besar, pemuka adat, dan tokoh agama. Prosesi ini mengandung nilai-nilai adat yang harus dipatuhi dan dilaksanakan dengan penuh khidmat.


Sementara itu, tunangan lebih bersifat informal dan fleksibel dalam pelaksanaannya. Acara ini bisa diselenggarakan secara sederhana dengan hanya melibatkan keluarga inti, atau bisa juga dibuat lebih meriah sesuai kesepakatan kedua belah pihak.


2. Rangkaian acara


Berikut perbandingan rangkaian acara antara lamaran dan tunangan:


Aspek

Lamaran

Tunangan

Prosesi Utama

Penyampaian maksud, seserahan, doa

Tukar cincin dan doa

Seserahan

Wajib (pakaian, tas, perhiasan)

Opsional

Formalitas

Formal dengan protokol adat

Semi-formal

Keterlibatan

Keluarga besar dan tokoh adat

Keluarga inti


Dalam prosesi lamaran, terdapat beberapa elemen penting yang harus diperhatikan:

  • Perwakilan keluarga pria menyampaikan maksud dan tujuan
  • Pihak wanita memberikan tanggapan
  • Pemberian seserahan sebagai simbol penghormatan
  • Perkenalan antar keluarga besar


3. Waktu penyelenggaraan


Timing pelaksanaan kedua acara ini juga memiliki perbedaan signifikan. Lamaran biasanya dilakukan 5-6 bulan sebelum pernikahan, memberikan waktu yang cukup untuk mempersiapkan segala kebutuhan pernikahan. Prosesi ini menjadi penanda dimulainya persiapan pernikahan secara serius.


Tunangan memiliki rentang waktu yang lebih fleksibel. Pasangan bisa melakukan pertunangan satu hingga tiga tahun sebelum menikah, tergantung kesiapan dan kesepakatan kedua belah pihak. Periode ini memberikan kesempatan bagi pasangan untuk:


  1. Mempersiapkan mental dan finansial
  2. Mengenal karakter masing-masing lebih dalam
  3. Merencanakan masa depan bersama
  4. Membangun komunikasi dengan keluarga besar

Di era modern, beberapa pasangan memilih untuk menggabungkan prosesi lamaran dan tunangan menjadi satu acara. Hal ini dilakukan untuk efisiensi waktu dan biaya, namun tetap mempertahankan esensi dan nilai-nilai penting dari kedua prosesi tersebut.


Kesiapan Finansial


Memahami perbedaan antara lamaran dan tunangan memberikan landasan penting bagi pasangan yang merencanakan pernikahan. Kedua prosesi ini memiliki peran unik dalam perjalanan menuju pernikahan, dengan lamaran sebagai momen formal yang menjunjung tinggi nilai adat dan tunangan sebagai periode persiapan yang lebih fleksibel. Namun untuk mempersiapkan kedua prosesi tersebut pastinya memperlukan kesiapan financial yang matang.


Untuk memudahkan kamu mempersiapkan keuangan, Bank Raya memiliki ragam solusi finansial. Seperti aplikasi savings digital “Raya Apps” yang memiliki fitur menabung harian, mingguan, atau bulanan serta membantu kamu dengan menabung otomatis untuk mencapai tujuanmu bersama Bank Raya. Yuk pelajari beragam fitur dari Bank Raya untuk kemajuan bisnismu! Pelajari juga beragam informasi terkini seputar finansial melalui laman insight kami.

Bank Raya,Bank Digital,BRI Group
Bagikan: