5 Cara Kelola Keuangan Bareng Pasangan untuk Gapai Financial Stability

Insights | 2024-07-03 02:11:12
5 Cara Kelola Keuangan Bareng Pasangan untuk Gapai Financial Stability

5 Cara Kelola Keuangan Bareng Pasangan untuk Gapai Financial Stability 


Berbicara soal hubungan kamu bareng pasangan khususnya yang sudah berumah tangga, tentu ada banyak hal yang bisa jadi bahan obrolan. Hubungan yang harmonis  harus penuh dengan  kasih sayang dan perhatian, juga pengelolaan keuangan di dalam rumah tangga yang cermat. 

Bukannya tanpa alasan, kompak atur keuangan bareng pasangan tentu bisa menghadirkan banyak keuntungan buat keduanya. Seperti, meminimalisir miskomunikasi dalam keuangan rumah tangga, penyelesaian masalah keuangan yang bisa lebih cepat, meningkatkan kekompakan hubungan dan kebersamaan, juga bisa gapai stabilitas keuangan. 


Namun, gak jarang kita temui banyak pasangan yang masih susah atau gak tahu gimana cara yang tepat dalam mengatur keuangannya. Padahal sama dengan menguasai sebuah skills dalam hidup, dibutuhkan konsep pengelolaan keuangan yang baik sedari dini. Ini dia beberapa cara yang bisa kamu terapkan bareng pasangan: 


  1. Buat Catatan Keuangan yang Transparan


Kekompakan bareng pasangan bisa dimulai dengan transparansi atau keterbukaan sebagai faktor dasar keuangan yang baik. Transparan dalam keuangan sendiri bisa diwujudkan dengan keterbukaan antara suami dan istri dalam hal pencatatan. Kamu bisa membagi menjadi dua hal yang bisa dicatat dalam kelola keuanganmu, seperti: 


  • Catat Fixed Cost atau Biaya Tetap di Tiap Bulannya 

Ada baiknya kamu mulai membuat daftar pengeluaran tetap yang sifatnya tidak terhindarkan. Biaya tetap ini merupakan pengeluaran yang akan selalu tetap dibayar bagaimanapun kondisinya. Contohnya sendiri seperti biaya sewa (jika ada), rekening, transportasi, pendidikan anak, asuransi dan semua pengeluaran yang bersifat rutin. 


Yang perlu menjadi catatanmu dalam menentukan biaya tetap ini adalah pentingnya menyiapkan segala sesuatunya dengan detail. Selain itu, kamu juga bisa alokasikan keuangan untuk biaya darurat yang dapat digunakan untuk perkiraan biaya yang tidak terduga. 


  • Anggaran/Budgeting 

Setelah mengetahui Fixed Cost atau biaya tetap yang wajib untuk dikeluarkan oleh kamu dan pasangan, kalian bisa membuat perkiraan biaya yang seakurat mungkin. Hal ini yang sangat membutuhkan komunikasi dan transparansi untuk mengetahui rincian dari masing-masing kebutuhan yang ada. 


  1. Tentukan Apa yang Menjadi Financial Goals Bersama! 


Dalam mengelola keuangan bersama pasangan, tentunya penting untuk menentukan tujuan atau goals keuangan. Adanya target keuangan ini bisa memberikan solusi yang jelas agar keuangan rumah tangga bisa mencapai kualitas hidup yang diinginkan. 


Target keuangan tiap rumah tangga tentunya berbeda dan dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial tiap pasangan. Secara umum, terdapat 3 (tiga) jenis goals keuangan yang bisa dibuat tiap pasangan sesuai dengan jangka waktunya mulai dari goals jangka pendek, menengah hingga panjang. 


  1. Update Kondisi Keuangan Secara Berkala 


Seiring berjalannya waktu dalam pengelolaan keuangan, tentu gak bisa kalau hanya berhenti di pencatatan awal saja. Kamu butuh untuk melakukan update secara akurat dari waktu ke waktu terkait keuangan yang sudah diatur. Ini dia beberapa langkah yang bisa kamu lakukan saat update kondisi keuangan: 


  • Catatan Pengeluaran & Anggaran

Kamu bisa sisipkan 1 kolom dalam tabel keuangan kamu yang berisi pembayaran aktual atas biaya yang sudah tidak dapat dihindarkan (biaya tetap). Hal yang bisa dicatat disini merupakan biaya-biaya yang dianggap sederhana hingga yang punya sifat kompleks. Seperti laporan pajak, rekening bank, tagihan kartu kredit dan sebagainya. Pada umumnya, mencatat pengeluaran dan anggaran dilakukan berkala secara mingguan atau bulanan. 


  • Target (Goals) Keuangan 

Mewujudkan target keuangan bisa dilakukan dengan menyisihkan tabungan atau investasi secara terpisah. Kamu bisa terus melengkapi catatan target keuangan sesuai dengan proyeksi angka yang bisa dialokasikan untuk target masa depan. Hal ini bisa memotivasi kamu untuk semakin mengejar dan merealisasi target keuangan yang sudah jadi impian. 


  1. Audit atau Review Keuanganmu Secara Rutin 

Eits, gak cuman perusahaan aja loh yang punya proses audit atau review keuangan secara rutin. Sekarang, kamu sudah mulai biasakan untuk melakukan pelaporan keuangan secara kompleks dalam rumah tangga. Setelah kamu sudah bisa membuat catatan pengeluaran dan anggaran selama minimal 3 bulan, kamu perlu untuk mengaudit keuangan secara berkala (idealnya dilakukan setiap 1-2 bulan). 


Proses audit atau review keuangan bareng pasangan ini bisa menghadirkan banyak keuntungan loh, seperti;


  • Menjamin bahwa anggaran pengeluaran sudah sesuai 

  • Mengkaji biaya yang bisa dialihkan dan bersifat konsumtif 

  • Memelihara akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan rumah tangga 

  • Memverifikasi manajemen keuangan yang baik

  • Memfasilitasi pencapaian tujuan keuangan dengan cara yang lebih efektif dan efisien

  • Menghindari ketidakpastian biaya dan mencari solusi untuk masalah keuangan 


Proses yang satu ini juga bisa meningkatkan pengetahuan dan transparansi keuangan antara kamu dengan pasangan. Kamu dan pasangan kamu juga bisa memastikan mempunyai visi keuangan yang sehat secara bersama-sama. 


  1. Mulai Manfaatkan Fitur Saku di Bank Digital untuk Permudah Atur Keuangan


Makin pesatnya teknologi tentu membuat atur keuangan kamu semakin praktis dan aman, salah satunya dengan memanfaatkan bank-bank yang sudah memiliki fitur saku dalam tabungannya. Memanfaatkan fitur saku ini juga bisa menyesuaikan kebutuhan di tiap bulannya. Seperti kebutuhan sehari-hari, liburan, dana darurat dan sebagainya. 


Inovasi yang ditawarkan bank dengan fitur saku ini juga kian beragam dimana dapat memfasilitasi kedua belah pihak pasangan untuk ada di dalam satu pos keuangan atau saku yang sama. Sehingga pasangan dapat mengatur keluar masuknya dana dalam saku tersebut secara bersama.


Rayakan Keuangan yang Sudah Teratur dengan Baik 


Dengan memperhatikan poin-poin diatas, kamu sudah berhasil untuk atur keuangan rumah tangga bareng pasangan secara tepat. Dalam pelaksanaannya tentu membutuhkan konsistensi baik dari kamu dan pasangan untuk selalu taat dan update terkait pengelolaan keuangan yang sedang dijalankan. 


Atur keuangan dewasa ini sudah bukan jadi pekerjaan rumah berat yang mengharuskan alokasi keuangan dengan metode konvensional. Terdapat segudang solusi untuk kemudahan atur keuangan seperti Bank Raya hadir untuk menjawab kebutuhanmu. 


Bank Raya menawarkan kemudahan melalui tabungan online untuk semua orang. Dirancang untuk transaksi yang mudah dan cepat seperti transfer, pembayaran tagihan, dan belanja, aplikasi Bank Raya siap mempermudah proses perbankan di ujung jari.


Selain itu, manajemen keuangan yang efisien juga dapat dilakukan dengan fitur Saku di aplikasi Bank Raya. Terdiri dari beberapa Saku, kamu dapat memisahkan transaksi dan menabung uang ekstra dengan suku bunga hingga 6%. Semua catatan juga mudah diakses dan aman dengan Smart Login. Selain itu, juga dapat menabung secara otomatis menggunakan fitur Saku Pintar dengan nominal dan tanggal pendebetan yang dapat diatur sesuai keinginan pengguna.


Untuk memberikan beberapa kemudahan menabung kolektif, Bank Raya menghadirkan fitur Saku Bareng untuk memudahkanmu menabung bareng teman, kolega, keluarga, atau komunitasmu. Kamu bisa buat  lima saku dengan anggota hingga 100 orang anggota sehingga kalian dapat memonitor saldo dan mutasi rekening bersama para anggota. Supaya transaksi keluar masuk dana di saku bareng lebih aman, maka pengelolaan dana keluar yang hanya dapat diakses oleh admin namun dengan persetujuan anggota, sementara bagi para anggota akan mendapatkan notifikasi setiap ada transaksi keluar, dengan demikian memantau tabungan bareng menjadi lebih praktis, transparan, dan aman. Makin gampang kan mau nabung bareng?


Download Bank Raya sekarang hanya di App Store dan Play Store tanpa harus datang ke kantor Cabang. Yuk coba sekarang dan nikmati kemudahannya! 




Productivity,Financial,Bank Raya,Bank Digital,BRI Group
Bagikan: